Didesak Mundur, Djanur Tetap Minta Dukungan Suporter

BD - Pelatih PSMS Medan, Djajang Nurdjaman mendapat kecaman dari suporter PSMS yang tergabung dengan SMeCK Hooligan. Dia diminta mundur dari PSMS saat laga kontra Persibat berkedudukan 1-1.

Beruntung bagi PSMS. Laga itu berakhir dengan skor akhir 2-1 untuk kemenangan PSMS setelah gol penalti I Made Wirahadi di menit. Sorakan untuk Djanur pun perlahan menghilang.

"Ya itu sudah biasa dan dapat saya maklumi. Saya harap Bobotoh, maksud saya suporter PSMS terus mendukung," ucap Djanur kepada awak media.

Ucapan Djanur yang sempat diralatnya tak lebih sebuah guyonan. Namun apakah hati Djanur tidak sepenuhnya untuk PSMS? Cuma Djanur yang tahu.

Djanur sendiri menjelaskan kalau dirinya datang ke Medan dengan kondisi PSMS sudah terbentuk dengan waktu yang mepet. "Saya tidak bisa mengotak-atik pemain, saya datang perang sudah dimulai," katanya.

Untuk itu, Djanur meminta semua pihak agar memberikan dukungannya terus buat PSMS.

"Saya cuma minta dukungannya terus. Peluang cukup berat tapi masih ada, makanya saya meminta dukungan moral dan moril buat PSMS," sambungnya.

PSMS dijadwalkan akan menjamu PSIS Semarang di Stadion Teladan, Sabtu (7/10). Sisa dua laga, PSMS tak boleh kehilangan satu poin pun bila tetap ingin lolos.

Berita Terkait