Kalah dari PSIS, Djanur Akui Pemain PSMS Kurang Konsentrasi

Kalah dari PSIS, Djanur Akui Pemain PSMS Kurang Konsentrasi

BD - PSIS Semarang memberi pelajaran berarti bagi Pelatih Djajang Nurdjaman dalam debutnya di PSMS dalam laga yang berakhir 2-1 di Stadion Kebun Dalem, Kendal, Kamis (21/9).

Pada laga itu tim yang baru dibesut Djajang Nurjaman selama dua hari itu mengandalkan Dimas Drajad sebagai ujung tombak dibantu Suhandi, Frest dan Zulfikar dari lini kedua. Kali ini PSMS tak bermain tanpa bek andalannya, Hardiantono karena akumulasi kartu kuning.

PSIS memegang kendali permainan. Namun PSMS mampu mencuri gol di peluang pertamanya melalui Dimas Drajad. Eks striker Timnas U-19 itu melesakkan gol ke gawang PSIS Semarang pada menit ke-27 setelah memanfaatkan umpan Frets Listanto dari sisi kanan pertahanan PSIS.

Tertinggal satu gol, PSIS semakin tampil menyerang. Beberapa peluang diciptakan, salah satunya tandukan Erick Dwi memanfaatkan tendangan sudut menit ke-32. Namun masih belum menghasilkan gol. PSMS harus kehilangan Dimas Drajad Pada menit ke-37 karena cedera. Keunggulan 1-0 mampu dipertahankan PSMS hingga jeda.

Usai turun minum, PSIS berhasil bangkit. Empat menit babak kedua dimulai, tim asuhan Subangkit berhasil menyamakan skor 1-1 lewat striker andalannya Melikior.

Setelah itu, PSIS terus menekan pertahanan PSMS. Usaha tuan rumah pun berbuah hasil saat PSIS mendapat tendangan bebas di menit-menit akhir. Berawal dari tendangan M Ridwan, pemain pengganti M Agung berhasil menanduk bola rebound yang sebelumnya mengenai tiang gawang. Bola masuk ke gawang sekaligus membuat PSIS berbalik unggul 2-1.

Pelatih PSMS, Djanur mengaku kecewa dengan kekalahan tersebut. Dua gol yang bersarang ke gawang Rohim seharusnya tidak terjadi andai pemain lebih fokus dalam pertandingan.

"Konsentrasi pemain terus menurun, jadinya banyak pelanggaran yang tidak perlu. Tapi saya tetap apresiasi lah kerja keras seluruh pemain," ucap Djanur kepada Boladoang, Kamis (21/9).

Dalam kesempatan itu, Djanur juga mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit. "Di menit 65, pemain kami dipukul hanya berjarak 5 meter dari wasit. Tapi wasit tidak memberi kartu. Kami protes akan hal itu," lanjutnya.

PSMS sendiri akan kembali bertanding dalam lanjutan babak 16 besar Liga 2 grup B. PSMS akan menantang Persita Tangerang di Stadion Teladan, Senin (21/9).

 

 

 

Pic courtesy @psis_semarang

Berita Terkait