Manahati Menolak Selebrasi usai Bobol Gawang PSMS
PS TNI Kalahkan PSMS di Medan

Manahati Menolak Selebrasi usai Bobol Gawang PSMS

BD -  Manahati Lestusen menjadi pahlawan kemenangan PS TNI usai menaklukkan PSMS 0-1 di Stadion Teladan Medan, Sabtu (1/4). Manahati menjadi pencetak gol satu-satunya dalam laga itu, namun dia menolak berselebrasi usai membobol gawang PSMS.

Pemain yang turut membawa Timnas Indonesia runner up Piala AFF 2016 itu memuji pertandingan tersebut. Namun ada yang unik dari selebrasi Manahati usai mencetak gol. Dia memiliki mengangkat tangan serta diam tanpa ekspresi. 

"Ini pertandingan bagus, ya meski tadi harus menerima kartu. Saya sangat respect dengan orang-orang yang ada di sini (PSMS) dan saya sangat hargai tim ini karena saya sempat merumput bersama PSMS," ucap Manahati kepada Boladoang, usai laga tersebut. 

Pertandingan tersebut memang berlangsung dengan tempo sangat tinggi. Kedua tim sama-sama bermain menyerang. Hanya saja, PS TNI lebih menunjukkan kelasnya sebagai kontestan Liga 1 dengan mendominasi jalannya pertandingan. 

Sementera PSMS yang bermain tanpa Legimin dalam laga itu, kurang mampu menerobos rapatnya pertahanan tim lawan. Begitu pun organisir serangan yang dibangun Suhandi dan kawna-kawan masih kerap dipatahkan lawan.

Pertandingan baru berjalan empat menit, PS TNI sudah mampu mencetak gol melalui Manahati. Dia melepas tembakan keras dari jarak jauh tanpa mampu diantisipasi Fauzi, kiper PSMS.

Tertinggal satu gol, PSMS pun berusahan membalas. Upaya itu hampir berbuah hasil di menit ke-10, andai tendangan voli Suhandi dari jarak jauh tidak digagalkan oleh mistar gawang PS TNI. 

Setelah itu, bola lebih banyak berkutat di tengah. PS TNI mampu bermain lebih sabar untuk menarik pemain PSMS keluar. Sementara PSMS sendiri masih mencari permainan terbaiknya untuk mampu menerobos lini pertahanan lawan. Belum ada gol tambahan hingga babak pertama usai.

Usai turun minum, tempo pertandingan tetap meninggi. Terjadi beberapa benturan sehingga memaksa wasit mengeluarkan kartu dari sakunya. 

Puncaknya, wasit mengeluarkan dua kartu merah dalam waktu berdekatan. Kartu merah pertama diterima Manahati usai usai berebut bola dengan Fredyan Wahyu. Berselang dua menit kemudian, PSMS giliran yang harus kehilangan pemainnya usai Derry Herlangga mendapat kartu merah karena melanggar Kasim. 

Di sisa waktu, tak banyak peluang yang tercipta. Beberapa pergantian dilakukan oleh kedua tim, namun tak banyak perubahan terlihat. Hingga laga usai, PS TNI tetap unggul 1-0 atas PSMS.

 

Berita Terkait