Meskipun Puas, PSSI Harapkan Ini Untuk Liga 3 Musim Depan

BD - Final Liga 3 2018 digadang menjadi final tersebesar dan paling meriah dari pada edisi-edisi sebelumnya. Karena dari itu patutlah PSSI mereasa berbangga dengan prestasi tersebut. Namun dibalik cerita manis tersebut masih ada beberapa hal yang perlu dibenahi dimusim depan.

Hal tersebut diungkapkan Joko Driyono saat menghadiri pengalungan gelar kampuiun Liga 3 kepada Persik Kediri. Wakil ketua umum PSSI tersebut mengaku puas dengan gelaran ini, namun tetap ada beberapa evaluasi yang perlu dilakukan agar semakin baik dimusim depan.

“PSSI memiliki komitmen untuk mengembalikan kualitas Liga 3 seperti di era-era sebelumnya,” ujar Jokdri kepada awak media.

Memang setelah pembekuan PSSI beberapa tahun silam, kompetisi kasta terbawah menjadi tidak karuan. Jangakan yang terbawah, yang teratas saja juga terombang-ambing bak kapal kehilangan nahkoda. Karena itulah PSSI punya harapan besar agar Liga 3 kembali menjadi pondasi dari kompetisi sepakbola nasional.

Salah satu langkah yang bakal diambil PSSI adalah mematangkan kompetisi di level provinsi. Jokdri menganggap fase ini sangat penting sebelum melanjutkan ke level nasional. Dia percaya dengan sistem yang baik maka kualitas kompetisi pun akan ikut baik.

“Saya kira ini menjadi concern kami di PSSI untuk berinteraksi lebih dengan seluruh Asprov agar kompetisi dilevel provinsi bisa dikelola dengan sebaik-baiknya,” lanjutnya.

Jokdri juga mengatakan PSSI akan bekerja sebaik-baiknya guna merataka kualitas kompetisi di seluruh provinsi di Indonesia. Dengan harapan pada tahun 2019 nanti seluruh 34 provinsi di Indoneisia mampu mengirimkan tim jawarannya diputran nasional.

“Ya membutuhkan waktu, PSSI mengalami pasang surut. Kemarin memang ada tiga asprov yang belum bisa menyelenggarakan kompetisi. Tapi kami optimis pada 2019 34 provinsi bisa kembali dan bergabung diputaran nasional Liga 3,” tutup Jokdri.

Berita Terkait