Nurdin Halid: Apabila Sesuai Statuta, tak Masalah Persebaya Diakui Kembali

BD - Mantan Ketua Umum PSSI, Nurdin Halid, ikut angkat suara terkait nasib Persebaya 1927 yang memperjuangkan hak kompetisi diakui kembali PSSI.

Nurdin menyarakan kepada PSSI dalam menyikapi polemik Persebaya harus mampu mengedepankan statuta, karena ia menilai apa yang dilakukan Persebaya sudah sesuai aturan.

Seperti diketahui polemik Persebaya 1927 beberapa hari ini menjadi topik hangat di sepakbola tanah air. Ribuan Bonek Mania ikut serta memperjuangkan hak itu dengan mendatangi Jakarta.

"Saya pikir solusinya simpel saja, yakni diselesaikan melalui statuta. Sebab di dalam statuta terdapat berbagai aturan yang ada, mengenai syarat keanggotaan dan sanksi," kata Nurdin Halid saat menghadiri KLB PSSI, di Hotel Mercure, Jakarta Utara kemarin.

"Sesuai dengan keyakinan saya, hal seperti itu sebaiknya tak perlu dibawa ke ranah hukum. Semua sudah ada dalam statuta yang dibuat pada era saya dulu. Apabila sesuai statuta, tak masalah untuk mengakui Persebaya," tegasnya.

Sementara itu menanggapi KLB PSSI, politisi Golkar ini berharap melalui KLB seluruh permasalahan PSSI dan tantangan sepak bola bisa diselesaikan.

"KLB ini kan untuk pemilihan pengurus, khususnya ketua umum dan anggota exco, tidak boleh tidak berlandaskan statuta PSSI, tentu harus memberi ruang yang luas, demokratis, berkeadilan, kepada insan sepak bola Indonesia, untuk mengelola sepak bola secara profesional, baik, dan mandiri, dengan memperhatikan kepentingan stakeholder," tambahnya.

Lanjutnya, jadi pelaksanaan kongres, khususnya nanti kongres pemilihan ketua umum, itu harus berlangsung demokratis berkeadilan dan harus sesuai statuta.

Karena jika esuai statuta, maka perjalanan PSSI berlangsung dengan baik.  

“Itu harapan saya mengapa saya hadir untuk ikut serta memberi kontribusi pemikiran secara tidak langsung kepada seluruh voters untuk benar-benar melakukan kongres sesuai statuta PSSI,” tandasnya.

Berita Terkait